Pada part 2 ini kita akan membahas enam buah nasihat finansial lagi yang perlu kita ikuti. Bagi Anda yang belum membaca part 1, Anda bisa cek di link ini.
-
Tidak membeli sesuatu kecuali masuk akal untuk dibeli.
Sebagai contoh, terdapat sepasang suami-istri yang tidak memiliki mobil. Setiap tahun mereka bolak-balik berdiskusi tentang apakah memiliki mobil akan meningkatkan kehidupan mereka dan membuat segalanya lebih mudah atau tidak. Saat ini mereka mengandalkan sepeda motor, transportasi umum atau sekedar menggunakan kedua kaki mereka untuk membawa mereka berkeliling. Membeli mobil tidak hanya berupa pembayaran DP, cicilan bulanan, asuransi, parkir, bensin, dan perawatan mobil.
Tentu, dengan memiliki kendaraan sendiri berarti kita bisa datang dan pergi sesuka kita. Kedua pasangan diatas dapat melakukan perjalanan secara mendadak tanpa harus memesan taksi online, tiket bus, atau berpanas-panas ria jika menggunakan motor. Mereka tidak perlu berbagi kendaraan dengan orang lain. Semua itu terdengar sangat bagus, pastinya.
Namun, ada beberapa kelemahan juga. Terutama: biaya yang terkait dengan mobil. Ada yang salah? Mereka harus membayar perbaikan jika terdapat kerusakan. Dalam enam tahun tanpa mobil, mungkin mereka menghabiskan lebih sedikit untuk transportasi daripada hanya memiliki kendaraan selama satu tahun. Semua ini berarti kita dapat menghemat lebih banyak uang untuk mencapai tujuan finansial kita.
Mungkin ini adalah pengeluaran yang cukup besar untuk digunakan sebagai contoh. Namun, logika ini bisa diterapkan pada apa saja! Apakah masuk akal untuk membeli sesuatu yang tidak Anda butuhkan untuk dibeli hanya karena sedang ada diskon? Apakah masuk akal untuk makan di cafe ketika Anda memiliki sisa makanan di rumah?
Betapa pun menariknya sesuatu, tidak masuk akal jika tidak sejalan dengan tujuan finansial Anda. Coba tanyakan pada diri Anda apakah masuk akal untuk membeli barang yang akan Anda beli. Akankah hidup terus berlanjut jika Anda tidak membeli ini sekarang? Bedakan antara kebutuhan dan keinginan.
-
Pertahankan pengeluaran tetap Anda serendah mungkin.
Di samping penghasilan Anda, hal yang paling berpengaruh dalam anggaran Anda adalah pengeluaran tetap. Ini adalah tagihan dan biaya yang harus Anda bayar setiap bulannya. Jika Anda tidak membayarnya, kemungkinan Anda memiliki skor kredit rendah dan kesehatan finansial yang buruk. Tagihan bukanlah pilihan. Anda berkewajiban untuk membayar barang dan jasa yang Anda konsumsi.
Menurut aturan 50/30/20, pengeluaran tetap Anda tidak boleh lebih dari 50 persen dari penghasilan Anda. Dan kami setuju dengan aturan ini. Bahkan beberapa orang mengatakan bahwa biaya tetap yang harus dituju adalah sekitar 30 persen dari total pendapatan Anda.
Ini memang tidak selalu ideal atau memungkinkan bagi beberapa orang, namun, menurut kami hal itu tidak serta merta untuk menghentikan Anda untuk menurunkannya serendah mungkin. Setelah Anda mengetahui berapa banyak pendapatan yang Anda bawa pulang untuk pengeluaran tetap Anda, inilah saatnya untuk mengevaluasi dan mengurangi pengeluaran sebanyak mungkin.
Mengurangi pengeluaran tetap Anda berarti Anda dapat menambahkan lebih banyak uang setiap bulan ke tabungan. Mungkin dengan tambahan uang tabungan ini Anda bisa bisa mewujudkan liburan ke tempat yang sudah Anda impi-impikan sebelumnya. Atau Anda dapat gunakan untuk melunasi pinjaman atau cicilan Anda lebih cepat.
-
Jika Anda tidak memiliki uang untuk membeli secara tunai, Anda tidak mampu membelinya.
Ini berlaku untuk apa pun yang mungkin Anda pertimbangkan untuk memakai kartu kredit. Anda mungkin menggunakan kartu kredit untuk mendapatkan poin undian, cash back atau hadiah liburan, tetapi sebagai aturan praktis, jangan membebankan sesuatu ke kartu kredit yang Anda tidak punya uang tunai untuk membayarnya.
Kartu kredit bukan uang tunai. Ini juga bukan uang gratis. Kartu kredit adalah alat untuk membantu Anda membangun kredit Anda. Memanfaatkannya dengan benar dapat menjadi perbedaan antara kredit yang sangat baik dan situasi finansial yang memburuk. Jika Anda menemukan diri Anda dalam posisi yang sulit, menghubungi ahli keuangan atau kerabat yang mengerti tentang finansial adalah salah satu langkah paling cerdas yang dapat Anda lakukan.
Hidup dengan aturan ini berarti Anda akan menghindari akumulasi hutang kartu kredit berbunga tinggi. Anda akan tetap berpegang pada anggaran dan tujuan pengeluaran Anda dan berada di jalan yang benar menurut Anda untuk menjalani kehidupan terbaik Anda.
(Pengecualian dalam hal ini adalah pembelian rumah dan kendaraan. Tapi itu juga adalah pembelian yang tidak akan Anda lakukan dengan kartu kredit.)
-
Pendidikan finansial adalah obat untuk ketakutan Anda kepada uang.
Uang bisa menjadi topik yang menakutkan untuk dibicarakan bagi banyak orang. Kita sering takut melakukan hal yang salah dengan uang atau justru membuat kesalahan besar. Melihat laporan kredit Anda bisa membuat Anda kewalahan, seperti harus melakukan sanggahan tagihan kartu kredit atau menangani hutang dalam jumlah besar.
Hadapi ketakutan Anda dan persenjatai diri Anda dengan sumber daya terbaik yang tersedia yaitu pendidikan. Uang bisa menjadi emosional bagi banyak orang. Itu adalah sesuatu yang sering kita kaitkan dengan harga diri dan gengsi kita. Menjadi “baik dengan uang” atau memiliki uang tidak membuat Anda menjadi orang yang lebih baik daripada orang lain. Uang adalah alat yang dapat membantu kita menjalani kehidupan terbaik kita dan mencapai tujuan kita. Semakin banyak Anda belajar tentang uang, semakin jelas tujuan yang Anda miliki untuk diri sendiri dan mengurangi ikatan emosional Anda dengan uang.
-
Sertakan ruang untuk menghabiskan anggaran Anda.
Kami percaya bahwa menyisakan ruang dalam anggaran Anda untuk momen mentalitas “manjakan diri Anda” adalah salah satu hal paling cerdas yang dapat Anda lakukan! Bahkan jika sesuatu tidak masuk akal untuk dibeli (seperti poin nomer 5 diatas), ada kalanya kita masih akan membeli sesuatu yang tidak sejalan dengan tujuan keuangan kita.
Di sinilah dana kesenangan Anda masuk!
Entah itu berapa setiap bulannya, sisihkan sejumlah dana untuk memanjakan diri Anda dengan sesuatu yang menyenangkan. Atau hanya karena Anda ingin saja. Membiarkan diri Anda menikmati kesenangan kecil ini sebenarnya bagus untuk keseluruhan anggaran Anda. Dengan dana yang kesenangan ini, Anda dapat memanjakan diri dengan sesuatu yang menyenangkan agar tidak melebihi anggaran di tempat lain. Anda tidak akan merasa kekurangan dan akan menghindari pengeluaran berlebihan.
-
Anda mengendalikan uang Anda.
Bagian terakhir dari kebijaksanaan finansial yang ingin kami bagikan untuk Anda adalah ini: Anda mengendalikan uang Anda. Apa yang Anda habiskan, bagaimana Anda membelanjakan, tujuan yang Anda tetapkan untuk diri Anda sendiri, dan bagaimana Anda mencapainya itu terserah Anda.
Seringkali kita merasa seperti ditekan oleh teman sebaya atau ditekan oleh media untuk membelanjakan uang dan menjalani gaya hidup yang di luar kemampuan kita. Ingatkan diri Anda sesering mungkin bahwa Anda mengendalikan uang Anda. Uang tidak mengendalikan Anda! Orang lain tidak mengendalikan Anda! Anda bertanggung jawab penuh atas uang yang Anda belanjakan dan bagaimana Anda melakukan pendekatan untuk keuangan Anda.
Mengubah pola pikir Anda ke mantra ini membuat Anda lebih sadar akan apa yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan keuangan Anda. Jika Anda merasa memegang kendali, kemungkinan besar Anda akan membuat keputusan yang lebih baik yang akan menguntungkan Anda.
Jika Anda memerlukan bantuan, hubungi ahli finansial untuk mempelajari beberapa opsi untuk meningkatkan kredit dan menghapus item negatif yang tidak wajar dari laporan kredit Anda. Didik diri Anda tentang uang dan mulailah memperbaiki situasi keuangan Anda hari ini.
Dan begitulah, 10 buah nasihat finansial untuk kita ikuti!
Kami ingin tahu nasihat mana yang belum pernah Anda dengar sebelumnya?
Apa pun hubungan Anda dengan uang saat ini, selalu ada ruang untuk perbaikan. Dengan menetapkan aturan dan otomatisasi untuk diri Anda sendiri, Anda akan berada di jalan menuju hubungan yang lebih sehat dengan keuangan Anda.
